Hutan Pinus Glagalinggah: Oase Ketenangan Baru di Jantung Kintamani

KINTAMANI – Di tengah popularitas Kintamani dengan pemandangan Gunung dan Danau Batur, sebuah destinasi ekowisata yang relatif baru berhasil mencuri perhatian wisatawan yang mencari ketenangan dan keasrian alam. Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah, yang secara resmi dibuka pada akhir tahun 2022, kini menjadi primadona baru bagi para pencinta alam dan pegiat fotografi.

Hamparan hutan pinus yang menjulang tinggi di lahan seluas kurang lebih 51 hektar ini menawarkan udara yang sejuk dan suasana yang damai, jauh dari hiruk pikuk perkotaan. Pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas seperti trekking menyusuri jalan setapak yang teduh, bersepeda santai, atau sekadar menggelar tikar untuk piknik bersama keluarga. Selain itu, area perkemahan yang tersedia juga menjadi daya tarik bagi mereka yang ingin merasakan sensasi bermalam di tengah alam.

Pengembangan Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah merupakan hasil kolaborasi antara Desa Adat Glagalinggah, pemerintah, dan pihak swasta. Dengan tiket masuk yang terjangkau, destinasi ini tidak hanya bertujuan untuk menarik wisatawan, tetapi juga untuk menggerakkan perekonomian masyarakat setempat. Berbagai warung kecil yang dikelola oleh warga lokal menyajikan hidangan dan minuman hangat, melengkapi pengalaman berwisata di tengah sejuknya pegunungan Kintamani.